Thursday, July 23, 2015

Daerah Susu dan Madu

Ketika Anda membaca kesaksian ini yang judul tulisan ini tentang daerah susu dan madu, ini bukan hanya di film-film yang Anda lihat, tetapi kisah ini benar-benar penar terjadi di Indonesia daerah NTT di Kota Soe.

Kota ini terletak di Pulau Timor dan dikenal pula dengan julukan "Kota Dingin". Posisi kota ini menjadikan kota ini selalu disinggahi dan menjadi tempat peristirahatan yang sangat menyenangkan.

Kesaksian berawal dari pertobatan
Pada tahun 1965, ada seorang anak yang bernama Nur dia bersaksi di gereja, saat itu ibadah malam, dalam kesaksian itu dia bertobat dan membuang jimatnya, Akibatnya lawatan Tuhan terjadi banyak jemaat yang bertobat. Anak-anak muda maju ke depan dan di jamah Tuhan, setiap jimat yang mereka bawa di buang. Kota ini banyak warganya membawa jimat. Pada saat pertobatan Kuasa Tuhan menjamah mereka sehingga mereka berbahasa roh, ibadah tersebut selesai jam 11 malam.

Ketika lawatan itu terjadi hari minggu, maka pendeta berkata kepada jemaat untuk mereka kembali besok untuk ibadah jam 11 siang. Saat ibadah hari itu banyak warga yang datang karena mendengar kesaksian dari orang-orang. Gereja tersebut sampai penuh dan ada yang diluar, maka terjadi suatu kejadian yang luar biasa, di atap gereja ada kelihatan api menyala besar bentuknya seperti lidah. Pemadam kebakaran datang, ketika apinya mau dipadamkan ternyata tidak bisa padam, herannya tidak ada satupun yang hangus(terbakar). Ini adalah lambang dari lawatan Roh Kudus yang menjamah pertama adalah Lidah karena dimulut kita memiliki kuasa penciptaan.

Mujizat dan Berkat Tuhan
Dan yang terjadi banyak anak-anak mudah yang bertobat dan mereka membuat kelompok-kelompok penginjil. Ada 70 kelompok dari setiap kelompok ada yang 5,7 dan 12 orang. Hari itu mereka pergi keseluruh desa di NTT dan menginjil dan Tuhan menyertai mereka dengan Kuasa. Ada kelompok yang mereka bersaksisi, mereka berjalan dihutan waktu malam dan mereka tidak ada peneran, tiba-tiba ada obor yang turun dari langit yang menuntung mereka untuk dapat berjalan, ada juga kelompok lain yang mau melewati sungai yang dalam, Tuhan berkata kepada mereka untuk jalan, ketika kaki mereka mengenai air tersebut, tiba-tiba sungainya tidak dalam dan mereka bisa berjalan melewati sungai tersebut.

Sampai daerah tersebut terkenal kalau ada orang yang meninggal jangan di kubur dulu 2 sampai 3 hari dan harus dioakan apakah bangkit atau tidak. Jadi di daerah tersebut banyak orang yang mati dan bangkit kembali. Air jadi anggur, tempat yang sulit mendapatkan air, tiba-tiba ada Mata air yang mencul dari tanah, ada 7 mata air. Tempat yang tidak ada tanaman apel tiba-tiba ada tanaman apel bertumbuh di daerah tersebut, jeruk dan anggur muncul dimana-mana, lebah madu tiba-tiba mucul dimana-mana sehingga mereka dapat membuat madu, sapi mereka besar-besar sehingga susu sapi yang di hasilkan cukup banyak. Terlalu banyak jeruk dan apel sampai hewan peliharaan makannya buah-buahan. Setiap hari orang pergi ke Gereja, memang ada setan yang berusaha merusak api pergerakan.

Orang lumpuh berjalan, buta melihat dan berbagai macam penyakit di sembuhkan oleh Tuhan. Dan ini membuat banyak orang yang percaya Tuhan Yesus. Semua itu karena kuasa dan Mujizat. Bahkan Tuhan memberkati juga dengan kekayaan alam dengan memberikan pasir besi  dan minyak bumi di daerah tersebut.

Tuhan mengambil semua yang pernah Tuhan berikan
Hal ini terjadi hanya 5 tahun, semua itu karena mereka kecewa buat apa semua itu jeruk besar-besar, karena yang mereka butuhkan adalah uang, padahal kalau mereka pintar seharusnya itu di jual. Beberapa pendeta berbalik ke kehidupan mereka yang lama, ketika mereka tidak mau menerima apa yang Tuhan berikan, maka semua itu hilang dari daerah mereka. Yang di pikiran mereka adalah Uang, padahal kalau mereka dapat mengelola dengan baik apa yang Tuhan berikan tentu ceritanya pasti berbeda.

Daerah ini sekarang menjadi daerah yang tidak subur seperti dulu, tumbuhan apel yang perna ada sudah tidak dapat di temukan didaerah tersebut. Ketika kita tidak menghargai apa yang Tuhan berikan maka itu adalah kesalahan yang telah kita buat. Daerah yang penah mengalami lawatan Tuhan pada tahun 1965-1970, dengan berbagai macam mujizat dan berkat yang Tuhan berikan, Semua Tuhan ambil kembali, dan yang terdengar sekarang dari para orang tua yang pernah mengalami masa-masa lawatan Tuhan hanya sebuah cerita bagi generasi sekarang ini.

Kesaksian ini di ceritakan oleh Pdt. Hengky Kusworo, waktu itu dia pelayanan di Soe, sehingga cerita ini di sampaikan oleh jemaat di sana. Anda dapat Download kesaksian ini.. Download Mp3

Catatan:
Ketika lawatan Tuhan itu datang untuk melanda sebuah kota dan respon masyarakat untuk mau bertobat dan berbalik ke jalan Tuhan maka Anda akan dapat melihat hal-hal yang terjadi di daerah tersebut yang belum pernah Anda dengar dan lihat.

Saya tahu kerinduan Tuhan ingin melawat suatu kota, pertanyaannya! Apakah kita mau di pakai Tuhan untuk bediri bagi kota kita dan berseru kepada Tuhan untuk terjadi lawatan di kota kita.

Dibutuhkah hati yang mau bersatu antara Gereja Tuhan, jangan kita melihat perbedaan-perbedaan setiap gereja tetapi kita Gereja Tuhan bersatu untuk meminta lawatan Tuhan terjadi di kota kita. Gbu

Kumpulan Kisah Nyata:

No comments:

Post a Comment