By: Dr. Roy Hicks
Meskipun demikian, benar
bahawa masing-masing kita diberikan seorang malaikat untuk menjadi penjaga
kita. Masing-masing kita setidaknya memiliki seorang malaikat, dan selama
masa-masa sulit dalam hidup kita, Allah mungkin menugaskan lebih banyak
malaikat kepada kita. Matius 18:10 menyatakan hal ini kepada kita:
“Ingatlah,
jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata
kepadamu: Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang
di sorga.”
Dr. Roy Hicks, dalam bukunya
Malaikat Penjaga: Bagaimana mengakfifkan Pelayanan Malaikat dalam Hidup Anda,
menceritakan kisah seorang penginjil di Panama. Utusan injil ini bergabung
dengan utusan injil lainnya untuk melakukan perjalanan jauh di pedesaan, dimana
kabar baik belum diberitakan; mereka tahu bahwa akan terjadi penganiayaan yang
serius. Namun, kedua orang ini cukup berhasil dalam pelayanan penjaunkauan dan
mereka dapat merintis sebuah gereja dari kebaktian mereka yang diadakan.
Ketika mereka kembali ke
tahun berikutnya untuk memberi dukungan kepada jemaat yang masih baru, para
utusan injil ini bertemu dengan seorang Kristen baru yang menunjuk ke sebuah
rumah di kejauhan, sambil menanyakan apakah mereka ingat bahawa mereka pernah
tidur di sana tahun lalu. Ketika para utusan injil ini menjawab bahwa mereka
ingat, orang percaya baru ini menjelaskan bahwa pada waktu itu, ia dan beberapa
orang lainnya telah berencana untuk membunuh kedua orang ini sewaktu mereka
tidur. Tidakan mereka dapat dicegah oleh kehadiran dua orang penjaga rumah yang
bertubuh sangat besar.
Kedua penginjil ini bersyukur
kepada Allah atas penjagaan malaikat yang diutus-Nya untuk melindungi mereka.
Kita sering berpikir tentang
malaikat penjaga sebagai penjaga anak-anak kecil – memang benar – tetapi ada
juga malaikat penjaga bagi setiap orang percaya. “Anak-anak” yang disebutkan
dalam matius 18 bukan hanya anak-anak kecil, tetapi juga orang-orang Kristen
dari segala usia, yang adalah anak-anak Allah. “anak-anak kecil”-Nya.
>> Ada Malaikat mereka di Sorga <<
Kumpulan Kisah Nyata:
No comments:
Post a Comment