Ketika
berkomunikasi dan menjalin hubungan dengan orang lain, kita tak bisa lepaskan
diri dari salah satu sifat dasar manusia, yakni berbuat salah atau khilaf.
Setiap orang pasti pernah berbuat salah meskipun jarang disadari atau diakui. Meminta
maaf memang susah karena menyangkut harga diri. Namun, setiap orang tidak luput
dari kesalahan dan rasa bersalah.
Orang
melakukan kesalahan adalah manusiawi, tetapi orang yang gengsi meminta maaf
lebih tidak manusiawi karena dia tidak menyadari dia memiliki keterbatasan.
Proses
seseorang meminta maaf justru sangat manusiawi. Tidak ada seorang pun yang
tidak memiliki atau tidak pernah berbuat salah karena tidak seorang pun yang
hidup dengan sempurna. Setiap orang pasti memiliki kekurangan.
Memintah maaf tidak sekedar keinginan kita untuk bersedia memperbaiki keselahan, tetapi juga kerelaan kita untuk merendahkan diri serta mengakui kelemahan kita. Karena banyak orang yang meminta maaf, tetapi tidak dengan rela mengakui kelemahannya.
Meminta
maaf memang bukan hal yang mudah. Meminta maaf memerlukan kesediaan kita untuk
rela menekan keegoisan. Kadang orang takut harga dirinya akan turun ketika
meminta maaf padahal justru orang berani meminta maaf adalah orang yang berjiwa
besar. Dan itu adalah sesuatu yang etis. Seperti ada kata pepatah yang
mengatakan, “Tak ada gading yang tak retak”. Demikian juga manusia tidak akan
pernah luput dari berbuat salah. Kalau kita meminta maaf kita lebih manusiawi
karena kita menyadari kita hanyalah manusia biasa.
Kumpulan
Life:
No comments:
Post a Comment