Wednesday, March 5, 2014

13 jam didalam reruntuhan bangunan “Gempa Padang”

Kesaksian, anak dan suami meninggal saat gempa di Padang dan ibu Yohanna kehilangan satu tangan karena harus diamputasi, semua itu akibat rumah mereka tinggal roboh. Anda ingin tahu jalan cerita yang lebih lengkap baca di bawah ini..?

"Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya." (1 Kor. 10: 13)

Kesaksian
30 September 2009 Bencana Gempa terjadi di kota Padang dengan kekuatan sebesar 7,6 skala richter. Ibu Yohanna Yetti dan seluruh keluarga mengalami bencana tersebut, akibat bencana gempa ibu Yohanna kehilangan suami dan anak. Lokasi rumah ibu Yohanna berupa ruko yang tidak jauh dari pantai, sebagai rumah untuk tempat tinggal. rumah, mobil, motor semua hancur, porak poranda.

Akibat guncangan gempa terjadi di tanah minang Padang sangat dahsyat, korban yang meninggal tidak terhitung dan merobohkan banyak bangunan. Ibu Yohanna mengalami luka yang luar biasa bahkan tangan kirinya hancur,sehingga harus diamputasi, begitu juga dadanya tertancap pecahan kaca, tetapi seperti mengalami mujizat bahwa ditangan ibu Yohanna ditemukan batu. Gempa membuat seluruh keluarga ibu Yohanna mengalami, merasakan bagaimana bencana dahsyat itu melanda hidup dan keluarganya, doa-doa ibu Yohanna membuat dirinya menjadi kuat dalam menghadapi semuanya itu.

13 jam didalam reruntuhan
Tuhan memberikan jawaban doa dengan di kirim seorang tukang becak untuk membantu ibu Yohanna yang sudah terkurung dalam reruntuhan rumahnya, yang dilakukan tukang becak diberi kekuatan dan hikmat. Ibu Yohanna terkurung selama 13 jam, dengan kondisi suami mati dalam pangkuannya dan anak masih bisa dilihat dua kali muntah darah kemudian meninggal. Setelah 13 jam dikeluarkan dari reruntuhan ibu Yohanna dibawa ke rumah sakit, dan membutuhkan 13 kantong darah yang dibutuhkan, dari mana darah itu di dapat? Itulah pertanyaan ibu Yohanna kepada suster, tetapi ibu Yohanna berdoa kepada Tuhan dan diberi kekuatan, golongan darah yang dibutuhkan golongan darah AB saat itu sulit sekali didapat karena begitu banyak orang yang membutuhkannya.

Dirumah sakit
Ketika gembala ibu Yohanna datang untuk menjenguk di rumah sakit, yang dilakukan hanya supaya antri kantong darah untuk bisa ibu Yohanna bisa berlangsung hidup.Tuhan Yesus itu baik, itulah ucapan terus yang diucapkan oleh ibu Yohanna. Tanpa mujizat Tuhan seharusnya ibu Yohanna meninggal dunia. Orang tua (mama) ibu Yohana selalu menanamkan iman dan pengharapan kepada Tuhan Yesus, sehingga anak-anak mengalami apapun tetap kuat karena memiliki iman dan pengharapan hanya kepada Tuhan.

Pemulihan dari ibu Yohanna selanjutnya dibawa ke Singapur. Mujizat terjadi banyak hal yang dialami oleh ibu Yohanna, dari paspor, uang yang harus disiapkan, tetapi kondisi porak poranda akibatnya dimana paspor dan uang itu di dapat. Terlihatlah barang yang masih utuh tersisa yaitu travel bag , ternyata berisi passport, dan uang 200 juta dalam bentuk dollar singapur.

Pertolongan Tuhan
Allah kita adalah Allah yang tepat waktu untuk menolong umatNya yang berharap kepadaNYa. Pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat untuk menolong setiap kita tepat pada waktunya. Allah yang setia selalu tepat akan janjinya, ketika kita tetap fokus kepada Tuhan. Tangan Tuhan selalu menjamah hidupnya, maka terus kakinya semakin dipulihkan , menjadi normal kembali. Ginjal setiap hari dicuci, karena ginjal sudah menjadi rusak.

Permohonan, tangisan dari ibu Yohanna didengar oleh Tuhan, ketika kita tidak mengeluh dan terus bertanya kenapa Tuhan? Tetapi sebaliknya maju terus dan fokus dalam Tuhan. Rumah sakit merawat ibu Yohanna selama 4 bulan, dana yang dibutuhkan sebanyak 4 milliar, tetapi karena kena bencana dipotong 50% yaitu 2 milliar. Ibu Yohanna tidak bisa membayar sebanyak itu, kemudian berdoa bersama pastor berdoa minta hikmat, dengan membuka rekening di singapur, karena Tuhan yang akan memberikan uang untuk membayar, akhirnya uang terpenuhi dalam rekening sebanyak 2 milliar.

"Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh." (Yes. 53: 4-5).

"Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah." (Rm. 8: 28)

Mujizat
Pemulihan sempurna dialami, baik ginjal, paru-paru, kaki, tangan. Mujizat dan pertolongan Tuhan yang membuat hidup ibu Yohanna semakin dipulihkan, sehingga kalau ada sampai hari ini ada karena kebaikan Tuhan, maka ibu Yohanna terus melayani Tuhan dan memberi diri bagi Tuhan bagi kesaksian banyak orang. Percayalah dan berharaplah, fokus dan andalkan kepada Tuhan apapun yang sedang engkau alami, Tuhan pasti mempunyai rencana yang terbaik buat hidup kita untuk memuliahkan nama Tuhan. "TUHAN YESUS MEMBERKATI"
Sumber: lawatan-indonesia.com

Catatan:
Tidak ada cerita untuk kita menyerah ketika kita mengalami masalah, bukan karena kita mampu untuk melewatinya melainkan, kita tahu ada tangan Tuhan yang selalu menolong kita. Masalah boleh terjadi tetapi jangan kita meninggalkan Tuhan. Kita harus percaya ketika kita bersama Tuhan semua itu indah pada waktunya. Dengan kesaksian ibu Yohanna, mengingatkan kita yang telah meninggalkan Tuhan untuk kembali ke jalan Tuhan. Karena Dia adalah Tuhan Juruselamat kita. Amin

Kumpulan Kisah Nyata:
Hamba Tuhan yang di siksa dineraka "Penglihatan"

No comments:

Post a Comment